Jika kita merasa melewati tahun ini
Tuhan belum menjawab doa-doa dan permohonan kita, bukan berarti itu karena Dia
tidak mengasihi kita, tetapi Dia sudah menyiapkan yang terbaik yang Dia miliki
untuk kita yang sangat Dia kasihi di tahun-tahun ke depan.
Jangan bersedih hati meninggalkan tahun 2016
ini sekalipun masih ada rasa sakit dan air mata. Tetap semangat karena kejadian
hidup dan kenangan yang lama segera berlalu, dan Tuhan akan menggantikan dengan
kejadian hidup dan kenangan yang baru yang jauh lebih baik karena bagi Tuhanlah
yang dapat melakukan lebih daripada yang kita dapat minta atau doakan.
“Tak
berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap
pagi; besar kesetiaan-Mu! ‘TUHAN adalah bagianku,’ kata jiwaku, oleh sebab itu
aku berharap kepada-Nya. TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya,
bagi jiwa yang mencari Dia. Adalah baik menanti dengan diam pertolongan TUHAN
(Ratapan 3:22-26).”
Semua indah pada waktunya.
Selamat memasuki tahun yang baru 2017
dengan kasih Kristus dan penuh semangat.
“Hati
manusia memikir-mikirkan jalannya, tetapi TUHANlah yang menentukan arah
langkahnya (Amsal 16:9).”
Berdialoglah dengan Tuhan sebelum
melangkahkan kaki untuk bergerak di hari ini agar kita tahu apa rencana-Nya
bagi kita di hari ini. Menggelinding
sajalah bersama Tuhan. Dengarkan Dia bicara apa kepada kita.
“Mari,
kita akan berbalik kepada TUHAN, sebab Dialah yang telah menerkam dan yang akan
menyembuhkan kita, yang telah memukul dan yang akan membalut kita (Hosea 6:10).”
Setelah memasuki hari ke-5 di tahun
2017, apa yang kita rasakan? Masihkah ada rasa gentar? Masih merasa putus asa?
Masih kurang bergairah dan semangat karena ada pengalaman-pengalaman buruk di
beberapa tahun atau waktu akhir-akhir ini? Atau bahkan ada rasa kecewa?
Kalau hal itu masih terasa, kembalilah
berdialog dengan Tuhan. Minta Dia supaya memberikan penjelasan dan pengertian
kepada kita. Lalu apa rencana-Nya bagi kita di tahun ini.
Mumpung… masih baru 5 hari. Supaya
perjalanan kita ke depan jauh lebih efektif dan efisien.
Hati-hati bila sedang “sakit” atau “terluka”,
sebab dipaksa tetap berjalan bisa berbahaya. Biarkan supaya Dia pulihkan dulu.
—oleh Jati Wicaksono
![]() |
Image courtesy of Go Get It! |